Membangun Kebersamaan dengan Berpikir Secara Global

     Seorang pemimpin terjadi karena pikiran bersama dari orang-orang disekitarnya maka itu ia seharusnya menjadikan dirinya untuk berpikir secara global dalam kebersamaan dan tidak terlingkup dalam tahap berpikir dan bertindak. Seorang pemimpin harus memiliki jiwa yang sedemikian untuk menghadirkan pikiran-pikiran yang global dan ketika ia bertindakpun demikian agar tidak terlihat bahwa ia berpikiranya lingkup karena itu akan memberikan ruang yang sempit bagi dirinya dan orang lain untuk menjalin kebersamaan dalam sosial kemasyarakatan. Untuk menghadirkan kebersamaan itu, seorang pemimpin harus membangun semuanya dari daerahnya dimana orang-orang itu berada sebab karena merekalah ia terjadi sesuai yang ia inginkan. Sebagai seorang pemimpin harus berpikir global dalam memberika argumen dengan tindakan dan perbuatan.

Lantas apa hubungannya dengan berpikir global? Berpikir global merupakan cara meninjau suatu permasalahan secara luas. Secara identitas kita tidak dibatasi dengan berbagai kandang berlapis yang bersumber dari idealisme dan selera pribadi serta golongan. Hal ini pula yang kerap menjadikan kita mengandalkan ego sebagai pusaka untuk bergumentasi dan (apesnya) melainkan hasrat untuk saling memahahami dan mencari jalan terbaik.

Karena itulah ketika kita mau memberika sebua argumen kita harus berpikir baik buruknya tiap pilihan berdasarkan kemungkinan yang bisa terjadi di masa depan yang disebakan pilihan tersebt, tak lupa sejauh mana kesanggupan kita untuk mempertanggungjawabkan secara nyata efeknya.
Share:

No comments:

Post a Comment

Popular Posts

Powered by Blogger.

Recent Posts

Unordered List

  • Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit.
  • Aliquam tincidunt mauris eu risus.
  • Vestibulum auctor dapibus neque.

Pages

Theme Support

Need our help to upload or customize this blogger template? Contact me with details about the theme customization you need.